Minggu lalu hari jumat siang tersebar kabar bahwa Benneth putra Mba Vita telah berpulang setelah hampir seminggu dirawat di ICU akibat luka bakar..dari lubuk hati paling dalam saya ucapkan belasungkawa terdalam mba.. sejatinya semua yang bernyawa akan kembali pada Sang Pencipta....mudah mudah an Mba Vita dan kelaurga diberi ketabahan, kesabaran dan kekuatan..Sejak mengetahui kabar anak mba vita kecelakaan saya turut sedih..mendengarnya..apalagi sebelumnya saya sempet pesan edible cake dan mennayakan ke mba beberapa hari setelah Alm Ben masuk ke ICU.. i was so foolish maaf yah mbaa......maaff

dan hari ini saya baca berita tentang kecelakaan itu di kompas http://www.kompas.co.id/kompascetak/read.php?cnt=.xml.2008.03.30.00204348&channel=2&mn=163&idx=163
====================================================================
Setelah menderita akibat luka bakar hampir dua pekan sejak Senin (17/3), Benedictus (6), murid TK Harapan Bunda, Bekasi, akhirnya meninggal dunia, Jumat malam (28/3).
Benedictus Radityaswara Pramidhana yang biasa dipanggil Bened dan temannya, Ezra Rahadian Wicaksono (6), adalah murid TK yang malang dalam peristiwa terbakarnya mobil jemputan sekolah. Keduanya meninggal.
Musibah itu terjadi sekitar pukul 09.30 di jalan depan sekolah di Kompleks Perumahan Vila Nusa Indah Dua, 1,5 kilometer dari rumah orangtua Benedictus, pasangan Hadi Susanto (35) dan Novita Dewi (35).
Ketika itu, ujar Hadi, Nurdin yang sudah biasa menjemput anaknya berusaha menyalakan mesin Daihatsu Espas. ”Ketika itu terjadi gangguan mesin. Setelah dicoba diperbaiki beberapa kali yang terjadi justru ada percikan api yang langsung membesar di dalam kabin. Ada 10 anak langganan antar-jemput di dalam mobil. Bened dan Ezra yang duduk di bangku paling belakang langsung terperangkap api,” kata Hadi.
Cerita itu dibenarkan Sofia Listiowati (33), istri Kristianto Widisaksono (35), orangtua Ezra. ”Waktu pintu belakang mau dibuka ternyata tuas pembuka justru patah. Dalam keadaan panik Ezra dan Bened hanya bisa menutup wajah dengan kedua tangan masing-masing,” kata Sofia. Kaca belakang berhasil dipecahkan warga dari luar mobil dan mereka dikeluarkan dalam keadaan luka bakar.
Seharian penuh orangtua Bened dan Ezra berusaha mencari rumah sakit yang bisa menolong kedua bocah itu. Akhirnya Ezra mendapat perawatan di sebuah rumah sakit di bilangan Jakarta Pusat, sedangkan Bened dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina, tetapi akhirnya ia meninggal.
”Lukanya dan darah yang keracunan karbon di dalam tubuh Bened sudah parah,” kata Hadi yang terlihat tabah. Pada hari Minggu (23/3), Ezra meninggal dan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Kampung Kandang, Jakarta Selatan.
Standar keamanan
Nasi sudah menjadi bubur, Hadi Susanto dan Kristianto berharap agar musibah ini menjadi tragedi terakhir yang menimpa sebuah mobil jemputan anak sekolah.
”Seharusnya ada pendamping pengemudi untuk mobil jemputan. Tempo hari ada anak yang jatuh ke got karena turun sendiri. Ada juga yang kepalanya menghantam tanaman karena melongok keluar jendela saat mobil melaju,” kata Sofia.
Juru bicara Astra Daihatsu, Amelia Tjandar, yang dihubungi menyatakan, pihaknya akan menyelidiki penyebab kecelakaan demi menjamin keamanan konsumen. Mobil yang hangus itu sempat teronggok di depan sekolah sehingga mengingatkan pada tragedi yang terjadi. (Ong)
===================================================================
Yang sabar yah mba Ben saat ini sudah sembuh dan berada di tempat terbaik disana..salam dari Bandung


which is mean hari terakhir untuk laporan tugas
tantangan
gini nih kalo jadi orang sombong dan sok..sok nggegampangain sok bisa bikin deket deket hari.. ( sori rada marah bin kesel sama diri sendiri
padahal udah ada forum yah untuk bahas hasil akhir tapi tetep aja ngerjain deket waktu mu di kumpulin) yahh sutra mau ga mau tugas harus tetep dilaporkan..baiklahhh
..) oh yah Ada cerita dikitt intermezzo secara kebetulan..di sabtu pagi (tgl 29 Maret) yang direncanakan mau nguplek bikin si mereng ini ehh si resep dan catatan plus paririmbonnya ketinggalan di kantor yah sudd ngajak hubby untuk ambil ke kantor dari pada buka inet yg
…
..
..duhhhh tapi tetep di bakar meski hasilnya jadi kerupuk mereng karena mleber mleber.


(Peace yauu).. yah karena itu bnyak nya supir yang ugal ugalan..



