Wednesday, May 11, 2011

Yang pernah pake clodi, yang masih pake clodi, yang jualan clodi.. reviewnya dong disindang..merek, kualitas, usia, handle, keawetan, harga..dll tengs yahhhhh

Oleh oleh Thai Visit dari dr. Purnamawati

Taken fom milis Sehat..YOP, ReAct, Tahi Visit nya Dokter wati atau biasa di sapa bunda..dokter ku, guruku...
Subhanallah.. sebuah pembelajaran, dan tentunya selalu kagum sama semangat luar biasa bunda..menjadi oleh oleh untuk di renungkan dan pembelajaran tentunya
===================================================================
Jakarta, 11 Mei 2011 jam 19.25 (PART I)

Dear all
Mumpung badan lagi not very delicious hehehe, mau buat "laporan" selayang pandang. Siapa tahu bisa menambah wawasan buat merenung

PRA THAI VISIT
April ternyataaaa .... Hectic juga
Ditambah deg2an Famgath
Alhamdulillaah satu persatu terlalui dg baik. Big big thx for the great tim of YOP n sehatgroup as well as the marvellous famgath team.

Kamis tg 28 packing. Persiapan semua materi buat di Thai. Beres jam 2 an pagi, tenaaaang

Jumat, pagi hari cucu, coba excercise sedikit, belanja snacks buat di thai. Malam sama windhi jemput dr firman (pake salah jemput; nangkring di blok M padahal dr firman di depan SMA 6). Otw ke markas lewat kemang, muacett hehehe untung W baik, mau turun beliin avocadocoffee nya excelso hehehe.

Sampai markas diskusi 1 jam an lah re materi bangkok sama anto dan W dan F. Anto pulang after midnite, yg lain nginep di markas

Tg 30 april jam 6.30 saya dan dr firman jalan kaki dari markas ke cikal. Maaf ya dr firman dikerjain hehehe. Banjir keringat deh untung bisa ganti pakai kaos famgath hehehe
Senangnya di famgath ketemu banyak wajah lama dan wajah baru. Amazing experience!
Seneng banyak merchandise buat dibawa ke thai. Asiiiik mugs, T shirt, pin dll. Rugi yang gak beli hehehe

Pulang ke rumah terkapar pulesss (dr firman colds jadi gak bisa tidur hehehe kasian). Malam packing lagi masukin merchandise, final presentation prep lagi.

Tg 1 mei, jam 7 off to the airport. Remuk? Iyalah hehehe tulang tua nih
Excited juga. Di pesawat, ada beberapa rows di belakang yg kosong jadi bisa tiduran bentar, lumayan
Landing di Svarnabhumi jam 17an, ikut petunjuk Michael Chai (ReAct Searo), cari taksi (semua mudah dan cepat), 400 baht (incl tol, tip) sampai hotel jam 18 lebih. Masuk kamar, cek HP (xl mnya kok gak bisa hiks untung mentari bisa)
Capek - mandi anget, lapar. Pesen makan soalnya gak kuat mau jalan keluar. Utak atik slides dan otak atik data buat presentasi di chevron 19 mei nanti.
Mau tidur cepet tapi tetep aja di atas jam 1 am

THAI VISIT
Tg 2 mei, kunjungan ke project ASU nya thai (antibiotic smart use).
Sebelum jam 8 pagi ke lobi, clingak clinguk (kan blm ada yg kenal) ternyata lihat wajah familiar Dr Nithima (jumpa di delhi juli 2010).
Beliau bersama bbp orang yang ternyata bener ... Semua rombongan trip ke ASU project.
Kami ber8: prof Isidharo (philipines) , dr Jaya (ber4) dari malaysia, Marry Murray dari ausie (ReAct), saya (Ina), Nithima dan 2 tim nya (ASU), Marwan (jounalist yang ditunjuk ReAct utk meliput semua kegiatan regional conference ini)

Kami berangkat dg van. Expecting jamm! Turned out ... Very smooth! No jamm at all. Mungkin karena sebagian besar melalui highway? Entahlah!
Tol dan highway nya lancar (gak kayak tol di jak hiks). Monorail juga paralel dg highway
selepas highway, jalan tetep mulus, lebar, lancar.
Kami menuju Saraburi, sekitar 4 or 3.5 jam dari bangkok. Terpencil, sepii tetapi gak ada jalan yg rusAk atau macet. Pemandangan sepanjang jalan membuat iri!
Sawah membentang! Kadang diselingi ladang. Sedih memikirkan sawah dan petani di Indo. Waktu kecil, kalau naik kereta api ke bdg, sejauh mata memandang di pantura, sawah. Sekarang?
No wonder indo yg stapple food nya beras dan overpopulated, justru impor beras (kalau harga beras terus membumbung dan devisa menipis, celaka!). Thailand bukan sekedar swa sembada pangan, mereka juga ekspotir pangan yang acknowledged. Di ausie dulu, saya makan beras Thai (uenaakk, haruuum, murah).

Selain sawah, ladangnya, perkebunan nya (termasuk buah buahan).

Sarabury daerah yang berbukit-bukit. Lumayan pemandangannya meski tdk se eksotik puncak jaman dulu. Di sini ada wineyard! Hiks serasa di perancis (waktu naik kereta api dari geneve jan 2010).

Sampailah kami di kecamatan lung khao. Parkir di puskesmas (foto nanti saya taruh di blog). Agak bingung bingung saya. Kecil ya puskesmasnya. Tapiiiii kok cantik? Artistik, rapiii dan bersiiih.

Halaman depan asri. Di sudut kanan ada rumah joglo lah dengan bangku2 kayu, buat yang nunggu antrian dg pemandangan ke bawah ke bukit dan lembah.
Di depan ada poster besar bertuliskan Antibiotic Smart Use

Saya tergopoh gopoh cari toilet (setelah duduk di van lebih dari 3 jam). Diantar staf puskesmas ke toilet. Mbatin: "this can't be true". Bukan hanya bersih, tetapi juga cantik dan harum.
Mbatin: "oh pasti ini buat dokternya"
Ternyata gak tuh wong satu2nya wc di situ. Ada bowl dg air diisi bunga kemboja pink dan kuning. Ada lilin air 2. Bingung euuy (soalnya di van sempat ytertidur sebentar, jangan2 mimpiii)

Di depan toilet, ada poster washing hands save lives.
Hmmm
Oh ya lokasi toilet di samping kamar kebidanan yang lagi2 apik tetapi amat sederhana.

Lalu saya jalan2 di dalam puskesmas. Ada ruang periksa dan ruang tindakan yang sederhana tapi sangat bersih!

Lalu ke pojok asi dengan kasur di lantai buat latihan menyusui. Poster2 asi sederhana digantung di dinding
Terakhir, saya ke apotek. Bener2 obatnya ramping, sesuai daftar obat esensial. Pilihan ab juga gak banyak
Dannnnn .... Guess what?!
Gak ADA puyer booooo
Hehehehe

Lalu kami digIiring ke ruang pertemuan di samping puskesmas.

Pegel
Sekian duluuu ya
Nanti disambung

Wati
(Ternyata di bangkok pun, wC umumnya bersiiiih)
Patient Safety, first
==================================================================
Jam 22.10

ASU adalah singkatan dari Antibiotic Smart Use

Program ini diselenggarakan bertahap
Pelaksananya: pem Thai, dept of public health, FDA nya thai, Chulalongkorn Univ, .... Lengkapnya bisa dilihat di webnya ReAct yang diposting ayah Ghozan tadi pagi - big thx ya)

Di ruang pertemuan telah berkumpul dr Nithima (project officer nya) dg tim, kepala dinas kesehatan Sarabury, farmasis dinkes Sarabury, staf puskesmas (sebagian, krn yang lain kerja), dan bbp health volunteers dari kalangan masyarakat setempat (salah satunya seorang monk)

Kami pun diperkenalkan pada program ASU ini
Intinya adalah menangkar resistensi kuman terhadap AB.
Bahaya antibiotic resistance semakin hebat. Thai memutuskan untuk membuat masyarakat sadar sesadar sadarnya akan bahaya penggunaan AB yang bombastis tdk rasional.

Selama ini mereka sudah gencar memerangi antibiotic resistance melalui riset, dan kegiatan di tataran akademisi (nakes), serta di tataran regulasi (hiks hiks)

Selain itu, di tataran layanan masyarakat, mereka punya program ASP di RS (Antibiotic Stewardship Program).
Pola kuman dan pola antibiotik ditelaah. Mereka punya data surveillance nasional yang buagusss banget! Hiks hiks

Mereka punya worksheet evaluasi RUM di RS.
Memangnya pola peresepan di thai sudah bagus? EBM?
Ya belum
Masih polifarmasi, masih overuse AB nya, tapi kayaknya kita masih "menang" deh hehehe.

Nah sejak bbp tahun yl (2005) pemerintah dan akademisi juga sadar bahwa sosialisasi ke komunitas terkait penggunaan AB yang benar, harus dilakukan dengan agresif.

Dirancanglah ASU
Intinya:
1. Overuse AB masalah bersama
2. Bahayanya mengenai semua orang. Painful n extremely expensive
3. Semua orang bertanggung jawab memperbaiki penggunaan AB agar lbh rasional.
4. Sedikitnya 3 kondisi ini TIDAK butuh AB (catat! Penting!):
- common cold
- acute GE
- simple wound

Saat ini sudah fase 3 or 4 (maaf lupa)
Pertama, sosialisasi ke nakes.
Tujuan:
1. Accepted by nakes nya
2. Supported by nakes nya
3. Reduced prescription of AB by nakesnya

Tahap berikutnya, uji coba di satu propinsi
Mereka mendidik nakes
Mendidik anggota masyarakat yang bersedia jadi health volunteers
Mereka berikan modul tetapi masing2 puskesmas "bebas" berkreasi dan berinovasi selama core message nya tetap dijaga: 3 (3 jari diangkat ke atas)
Lung Khao inilah pilot projectnya

Mereka diperkenalkan pada proyek
Lalu diberi waktu untuk berundibg bbp mg
Petinggi desa dan agama duduk dg masyarakat. Ketika sepakat bahwa proyek ini bermanfaat, mereka pun menyatakan ingin terlibat dan dilibatkan (proses yg sama selanjutnya diberlakukan di semua kecamatan, kabupaten ketika propinsi nya sudah menyatakan tertarik)
Demokratis banget ya
Dannnn ... Bottom up!
Makanya sukses nih program ASU nya

Nah karena mereka bersedia, maka mulai lah tahapan2 ASU di atas
Sebenarnya konsep dsarnya mirip dg pesat. Fasilitator dari SP diberi kebebasan untuk menyampaikan message presentasinya meski ada modul baku dari YOP.
Health volunteer inilah yang berkala, di balai desa, kasih penyuluhan AB. "No AB pls for these 3 conditions"
Diulang ulang dan diulang2

Setiap desa punya bbp health volunteers
Masing2 health volunteers diserahi untuk "mengawal 10 keluarga, didampingi seorang perawat)
Keluarga2 ini kalau sakit dikawal, disupport. Lalu dicatat
Apakah mereka makan obat?
Obatnya apa? Beli sendiri AB? (Karena nakesnya gak akan kasih AB kalau 3 kondisi di atas)

Nah saat ini, sudah semua propinsi di Thai melaksanakan program ASU
Hiks hiks indoooooonesiaaaaa

Lalu?
Interestingly, mereka punya survey impact dari asu
Si nakes2 itu berkala merekap catatynnya
Lalu mereka bikin survey sederhana di masyarakat
Hasilnya?

Mereka punya data penggunaan AB di kecamatan dan kabupaten khususnya utk ke 3 kondisi di atas, itu data nya punya masyarakat, punya health volunteer
Gilaaaa gak siiih

Di balai desa
Ditempel lah hasil survey dari setiap desa (aduh kok bisa yaaa)
Ternyata luarrR biasa
Terjadi penurunan konsumsi AB yang drastis utk ke3 kondisi di atas!

Mereka juga insiatif sendiri secara inovatif bikin poster2 foto ... Ada yg "foto model"nya anak (sampai2 dia jadi ngetop di thai) mengacungkan 3 jari)

Lalu di ruang pertemuan puskesmas, kami minta monk nya cerita soal ASU
Marwan ... Nyecer dari sisi humanism nya
Kenapa kamu tertarik melibatkan diri secara aktif dalam program ini? (Kebanyakan monk di Thai justru aktif di sektor HIV AIDS)

Dengan senyum (selalu monk ini tersenyum) menjawab:
"Saya berpendapat, program ini sangat bermanfaat buat komunitas saya. Masyarakat jadi pinter dan terlindungi dari dampak penggunaan AB yang tidak benar. Saya pikir, program ini sangat baik. Oleh karena itu saya menyediakan diri. Saya belajar dan saya berkeliling ke desa2 bicara dengan rakyat pentingnya AB, pentingnya pinter pakai AB, pentingnya utk tdk pakai AB di ke3 kondisi tsb"

As simple as that
As humble as that

Hmmmmm
Pemuka agama kita mestinya tersentuh

Oh ya
Politisnya juga melibatkan diri lho
Kapan ya politisi kita bisa begitu gak cuma ributin partai, koalisi, korupsi, gedung DPR dll?
Hiks hiks

Ok, minum segelas sirup lokal dg es batu. Biar kepala hati si wati ini ademmm hehhe

Selesai sudah lewat tengah hari
Kami digiring ke van
Dijamu di restoran lokal
Kecil tapi hebat
Punya water system sendiri
Menghadap ke wineyards
Ahhhh

Makan siang kami penuh canda
Menu akrab lidah indo

Lalu kami berangkat
Ke dua desa terpencil
Waaah masih panjang niiih perjalanan
Anehnya .... Jalan kecil mulus sampai ke desa paling terpencil
Kok bisaaaa????
Hiks hiks

Di dua desa itu kami berkumpul di balai desa
Para Health volunteers membungkuk mengatupkan tangana menyambut: "Swadeeka"

Lalu mereka diperkenalkan
Bangga sekali desa itu dikunjungi kami padahal justru kami lah yang merasa bebruntung mengenal mereka dan ASU

Monk bicara soal AB
Soal 3 kondisi
Soal bahaya overuse AB

Lalu salah satu health volunteer bicara soal hasil survey
Semua bangga karena mereka sukses menurunkan penggunaan AB yg irasional
Hiks hiks
Menangislah kau wati! Hehehe

Nah selesai sudah jam 17.30
Otw ke bangkok, kami mampir di RS distrik Donpud

Ehhhh .... Rs kabupatennya keciiiil dibanding indo (berarti lbh efisien yaaa)
Bersiiih (aduuuh kok bisaaa yaaa)
Apiiik

Kami duduk di ruang pertemuan bersama kepala RS yang lantas presntasi. Singkat aja deh
Luarr biasa
Sampai2 peninjau senior dari malaysia menyatakan: "you are a champion"!
Hmmmm bener bagus banget perjuangan rum dan ab use nya dia dan tim
Dokternya cuma 2 incl dia
FartmasiSnya 4
Saya tanya, kenapa banyak amat farmasis mu utk RS sekecil ini?

Dia bilang
1 utk riset
1 utk daily op RS
2 untuk lapangan
(Public health pharmacists)

Besok2 nya saya terperangah
Ternyata pharmacist Thai kuat banget
They play big n important role in RUM and AB use

Jam 19.30 kami meninggalkan donpud (overwhelmed)
Di perjalanan, tambah bengong lah manusia kota jakarta ini
Hiks hiks

Sampai hotel di ayas jam 21
Exhausted
Enriched
Wati, what will be your next plan back home?
Gak tau gak tau, belum tau

Harap dicatat
ASU bisa besart karena disupport pemerintah, institusi pendidikan, akademisi, dan masyarakat
Cantik ya!

Mandi anget
Kelaparan (aduh matek deh makan room service terusn jebbolll. Padahal mata pe jereng milih yang murah hehehe)

Habis makan, back to my old beloved laptop
Preparing data for Chevron, preparing for my presentation tmroww
Ampe jam 1 pagiii

Night night
Sweet dreams (n sweet reality please)

Wati
(Part III semoga gak lupa, tagih yaaa)
Patient Safety, first

Monday, May 9, 2011

week 33-34

haloww halow..

lama ta basuo..di kehamilan ke 33-34 nih bumil nih udh makin berat disertai tingkat kemalasan yang akut..even for relaksasi kadang jarang dilakukan..

Alhamdulillah setelah sempet kontrol di minggu ke 31 - 32 dimana posisi adik baby melintang sempet bikin worried (still, even this is my second preg) kemarin di minggu 33 - 34 ketemuan sama adik bayi posisinya sudah pada panggul ibu Alhamdulillah makasih yah dik atas kerjasamanya..

Sejak diketahui melintang dsog menyarankan untuk mengambil posisi sujud sesering mungkin minimal 15 - 30 menit, tapi kalo pun ga bisa sering minimal pada saat magrib atau subuh, to be honest daku maless bgt..selain karena posisi itu bikin pegal pada leher bukan main..semua persendian kaku..saat di 10 menit pertama..fyuhh..jadinya kadang malem menjelang tidur atau bangun tidur, konsul sama bidan hipnoterapist disaran kan hal yang sama sujud juga lebih banyak berkomunikasi dengan janin, juga di berikan pijat kelingking..ini hanya ayah yang bisa melakukannya..

Kegiatan sujud sangat hampir jarang dilakukan karena posisi yangs angat tidak nyaman, meski tetep dilakukan tapi paling satu hari satu kali kadang 10 menit kadang 15 menit..yang paling sering dilakukan adalah berbicara langsung pada adik..dan bukan cuma Ibu yang minta pada adik supaya adik masuk ke panggul ibu tapi Kaka malya juga..Subhanallah..adik sangat berkerjasama..mendengar dan mengikuti keinginan Ibu dan Kaka..terima kasih yah dik..

Alhamdulillah menjelang persalinan, cuti kantor..dan lainnya..meski masih banyak PR belum terselesaikan ..mencoba ga ngoyo ..satuu per satu coba di llist dan di skala prioritaskan.. mana yang lebih dahulu, meski kadang terlihat lebih santai tapi ternyata kalo diam di pikiran membrondong semua muncul..dua minggu lalu masih kepikiran ..belum ada persiapan..baju2 dan perlengkapan adik bayi juga persalinan, alhamdulillah problem solve untuk yang satu itu hanya tinggal tambahan2 nya..cuci mencuci..selimut, bed cover dll turunan Kaka Malya masih ada.. dan udah bersih abis di cuci di laundry

Sisa turunan baju kaka malya ga terlalu banyak, jadi dua minggu lalu diantar ipar menyempatkan belanja di Lavie..cuma belanja yang perlu2nya aja dan ga terlalu banyak mengingat baby suka cepet gede, masih punya PR mau riset tentang si Cloth Diaper..dimana diriku bener2 gaptek tentang kecanggihan dan bener2 ga apdet tentang perabot dan peralatan salah satunya si cloth diaper ni atau katanya biasa disingkat CLodi..(jaman malya 4 thn lalu blom make soale blum terlalu ngeh) yang diberdayakan yah popok kain, diaper/pospak dipake kalo pegi2 aja..meski kadang suka ga tega makeinnya ..abis dulu malya suka rash kalo pake diaper huhuhu..makanya mari kemari kasih aku info dan referensi tentang si clodi2 nih yang katanya yg bagusnya mahil yahhh...

wokehh.. itu cerita ttg clodi, yang lainnya..oh yah alhamdulillah lagi Mbak Yeti ..asisten jaman malya asix, kembali lagi, dan udah ready  nungguin adik bayi..which is saat ini kerjaan nya lebih ke kerjaan rumah dan bantu beberes baju adik, karena kaka malya udah ga terlalu tergantung sama Nanny..jadi lumayan aga tenang untuk proses pemberian ASIX ntar..karena yeti ni udah terlatih untuk manajemen asip (asi perah) dan pemberian dengan sendok, cup feeder dll selain dot pokonya..
Yeti dan Malya tahun 2007 lalu

PR lainnya yang sampe hari ni belum memiliki jawaban pasti adalah "dimanakah saya akan melahirkan?" to be honest masih bingung..kalo untuk tenaga penolong aku dan suami ga terlalu mempermasalahkan apakah akan dokter atau bidan (seperti malya dulu), namun keinginan yang HARUS dan Pasti adalah :
1. IMD (Inisiasi menyusu Dini)
2. Rawat Gabung / Rooming In (bayi ngga di pisahkan sama diriku 24 jam)

dan ini masih dalam proses hunting, sebenernya ada beberapa list RSB yang sudah menerapkan SOP dua hal diatas menjadi standar ..tapi masih belum sreg sama RS nya, ..

Owh yah.. update kehamilan ni Berat badan Ibu udan naik hampir 16 kg ihihiihii..saat ni udah 73 kg, geda banget yah..gpp lah adik bayi saat ini beratnya 2 kg 16 gr...keram2 udah ilang, cuma bodi udah ga durable dan ga bisa lewat lapar..atau hati kalo bt atau gundah dikit sudha pasti akan kontraksi..dan kontraksi bisa lamaaa banget...

owh yah..bulan2 ni mengejar semua PR, kegiatan kantor satu persatu di beresin, meski sedikit sebel karena masih aja ditunjuk jadi PIC kegiatan, tapi dibuat santai saja..kalo sampe yah syukur ngga yang maaphh huehueue, kegiatan organisasi masih di ambil ..ngisi kelas edukasi di akhir minggu dan konseling2 yang masih terjangkau masih di penuhin..cuma kegiatan baking nih yg tottally of huuu padahal malya minta dibikinin macem2..cuma minggu lalu memaksakan kumpul2 ama temen2 lenong Bandung buat bikin cheese cake..yipppy bayangin bikin sendiri maless dan bahanya nya itu lohhhh mahillll boww..

padahal to be honest saat ini bumil merasa sangat ekstra berkeringat, ngucur deh segede2 jagung apalagi kalo pagi2 dan kalo ada diruangan yg pengap dan ga AC...makanya kalo ngomong juga kadang suka ngucur aja keringat..huaahhh..

hmm..cerita apalagi yahh owh tentang rencana Kaka Malya masuk TK, masih menimbang nimbang apakah this is the time..masukin ke skul ynag beneran..saat ini usia kaka 4 thn 4 bulan, rencana aku dan ayah, TK dua tahun sampe usia 6,5 thn masuk SD..besok mau coba trial di salah satu sekolah + islam yang punya visi membangun karakter dan senengnya lagi yang ada SDnya..tapi kalo jadi whuaa.. pengeluaran Rumah tangga di bulan depan which is my due date bakalan double triple mungkin heuheuuee...

belom lagi jaouuhhh hari ..diriku yang dulu demen hunting tiket murah Air Asia..udah booking liburan ke yogya tanggal 5 juni mendatang..dan waktu itu booking sekaligus sekeluarga besar..whuaaa...maskapai mana yang akan mengizinkan bumil 37-38 week naik pesawat..lagian setelah dibaca2 ternyata lebih bnayak resiko pada bayi dari apda keuntungannya..meski penerbangannya cuma 1 jam..soo liburan bulan depan terancam batall..hiks..tapi masih ada opsi lain yang ditawarkan ayah..dari pada uang tiket pp angus..bumil jalan darat ditemenin supir dan saat ni udah coba meracuni -ngajak- temen buat nemenin di mobil tar..bisi ada apa apa..nekad mode on sih tapi kumaha nya daripada pada batal semua ...

halah jadi kemana mana ceritanya...

mejeng dulu ahhhh week 29 ebo2 bgt



again at last mohon doanya...yahhh..
anyway thanks for reading (buat yang baca hehehe)



Selasi.Net Blog : Informasi ASI dan Menyusui

http://sentralaktasiindonesia.wordpress.com/
One of my reference mengenai informasi ASI dan Menyusui....